BANGKINANG (HR)-Kepala Madrasah se-Kabupaten Kampar diminta mendata seluruh siswa miskin dan anak yatim. Hal ini agar dana Bantuan Siswa Miskin yang diberikan Pemerintah tepat sasaran.
Demikian disampaikan Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kampar, H Fairus, saat rapat dengan Kepala Madrasah se- Kabupaten Kampar, beberapa hari lalu, di aula Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kampar.
Menyangkut penerimaan murid baru tahun ini, Fairus mengimbau kepada seluruh Kepala Madrasah, baik Madrasah Ibtidaiyah (MI), Madrasah Tsanawiyah (MTs), maupun Madrasah Aliyah (MA), agar bisa menjemput bola dengan cara datang langsung ke rumah masyarakat yang miskin. "Kemudian memasukkan anak-anak mereka ke Madrasah kita," ujarnya.
Dikatakan Fairus, pendataan siswa miskin dan anak yatim ini harus menjadi perhatian bersama. "Hal ini sebagai bentuk kepedulian kita dalam memberikan pelayanan prima kepada masyarakat, khususnya bagi masyarakat yang membutuhkannya, seraya juga mensyi’arkan pendidikan agama di tengah-tengah masyarakat kita. Karena madrasah ini lahir atas ide dan keinginan masyarakat dan untuk masyarakat itu sendiri," tegas Fairus. (oni)